Keramik pada lantai yang sering kita lihat pada umumnya memiliki tampilan yang mengkilat, licin, serta memiliki beragam corak. Keramik dengan perawatan kurang memadai atau keramik dengan usia yang lama akan mempengaruhi penampilannya. Misalnya, keramik menjadi tampak kusam, berkerak, bahkan ada juga yang mengalami retak. Untuk memperbaiki penampilan tersebut, kita sudah tidak perlu lagi melakukan pergantian keramik lalu memasang keramik baru. Selain dana yang dikeluarkan cukup besar, waktu yang dibutuhkan juga tergolong lama. Maka dari itu, kini sudah terdapat opsi lain agar lantai rumah tampak cantik tanpa harus mengeluarkan budget yang mahal yaitu bisa dengan cat keramik dan epoxy lantai. Kali ini kita akan bahas perbedaan antara cat keramik vs epoxy lantai serta bagaimana kelebihan dan kekurangannya.
CAT KERAMIK
Cat keramik adalah cat khusus yang diformulasikan agar bisa diaplikasikan di permukaan keramik. Agar bisa menempel dengan sempurna, keramik perlu dibersihkan dengan cairan khusus sebelum aplikasi cat.
Kelebihan
• Aplikasi cat keramik sangat mudah, sehingga tidak perlu memanggil tenaga professional untuk proses aplikasinya.
• Waktu yang dibutuhkan untuk proses aplikasi hingga kering hanya membutuhkan waktu 24 jam. Sehingga sangat cocok untuk area lantai di bagian rumah yang sering digunakan, misalnya kamar mandi dan dapur.
• Bisa digunakan di area outdoor atau eksterior. Cat keramik aman jika digunakan untuk lantai-lantai keramik di halaman rumah yang terpapar sinar matahari secara langsung, sehingga cat tidak akan menggelembung atau mengelupas jika dikeringkan di bawah sinar matahari.
• Hasil akhir cat keramik tidak licin karena memiliki finish semi gloss sehingga sangat cocok digunakan di area kamar mandi yang terkena air dan licin. Cat keramik bisa menjadi pilihan agar keramik tidak licin.
• Cat keramik tidak berbau menyengat dan ramah lingkungan karena biasanya cat keramik sudah waterbase, sehingga pengencerannya cukup menggunakan air bersih.
• Harga cat keramik lebih terjangkau dibandingkan epoxy lantai. Untuk 1 liternya bisa digunakan di permukaan dengan luas 4-5m2
Kekurangan
• Ketahanan cat keramik tidak terlalu lama yaitu maksimal 3 tahun.
EPOXY LANTAI / KERAMIK
Epoxy lantai atau keramik pada dasarnya memiliki tujuan dan fungsi yang kurang lebih sama dengan cat keramik. Yang membedakan adalah tampilan antara keduanya. Jika cat keramik teksturnya mengikuti keramik asalnya dan ada batas nat keramik akan terasa namun dengan warna yang seragam, sedangkan epoxy lantai teksturnya lebih rata dan halus.
Kelebihan
• Hasil akhir epoxy lebih kuat dan tahan lama sehingga lantai lebih aman jika terkena benturan benda keras.
• Permukaan lantai tampak rata dan halus. Tingkat ketebalan epoxy nya juga bisa ditambah sesuai keinginan dan kebutuhan.
• Hasil akhir tampak lebih glossy dan mengkilat.
Kekurangan
• Proses aplikasi epoxy cukup sulit sehingga tidak bisa diaplikasikan mandiri dan harus menggunakan tenaga professional untuk hasil maksimal.
• Bau epoxy lantai lebih menyengat sehingga perlu didiamkan beberapa hari agar bau hilang dan ruangan tersebut boleh digunakan.
• Waktu yang dibutuhkan untuk aplikasi juga lebih lama, mengingat epoxy lantai tidak bisa dijemur dibawah sinar matahari, maka proses keringnya akan membutuhkan waktu lebih lama.
• Tidak bisa diaplikasikan di luar ruangan yang terpapar langsung dengan sinar matahari karena akan membuat epoxy menjadi menggelembung dan berakibat mengelupas.
• Epoxy lantai tidak ramah lingkungan karena umumnya epoxy adalah oil base.
• Harga lebih mahal jika dibandingkan dengan cat keramik.
Berdasarkan kelebihan dan kekurangan dari cat keramik dan epoxy lantai, Anda bisa menentukan mana yang lebih cocok dengan kebutuhan. Dari ulasan tersebut, bagi Anda yang ingin mengecat untuk keramik rumah maka akan lebih cocok menggunakan cat keramik, sedangkan epoxy biasanya lebih cocok untuk skala yang besar dan hanya bisa digunakan oleh profesional.
Rekomendasi Cat Keramik
https://s.shopee.co.id/1VfymQnEc8
https://tokopedia.link/rjzgyEABrMb